Luwu, Barowa — Sebuah insiden tragis terjadi di Desa Barowa, Kabupaten Luwu, pada Minggu (21/4) pukul 15.00 wita, ketika seorang anak berusia 8 tahun terseret arus sungai saat bermain bersama temannya. Korban yang diketahui tengah bermain bersama rekannya, tiba-tiba terpeleset dan terbawa arus deras sungai yang saat itu dalam kondisi cukup deras dan keruh.

Menurut keterangan warga, sempat ada salah satu temannya yang berusaha meraih tangan korban, namun usahanya tidak membuahkan hasil. Korban akhirnya hanyut sejauh kurang lebih 300 meter dari titik awal kejadian sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Proses pencarian melibatkan sekitar 20 orang warga yang dengan sigap turun langsung ke sungai untuk membantu upaya penyelamatan. Tim dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Luwu dan relawan dari Tim Kurir Langit juga hadir di lokasi untuk membantu proses evakuasi. Ambulans pun telah disiagakan oleh Tim Kurir Langit sejak awal pencarian.

Setelah sekitar dua jam melakukan pencarian yang cukup sulit akibat derasnya arus dan keruhnya air sungai, korban akhirnya berhasil ditemukan. Ia kemudian segera dibawa ke Puskesmas Bua untuk mendapatkan pertolongan medis. Sayangnya, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan.

Kepala Desa Barowa turut hadir dan mengawal langsung proses pencarian hingga korban dibawa dari Puskesmas menuju kediamannya. Suasana duka menyelimuti rumah keluarga korban, yang tak menyangka momen bermain menjadi akhir dari hidup sang buah hati.

Atas peristiwa ini, pemerintah desa mengimbau kepada seluruh orang tua agar lebih waspada dan selalu mengawasi anak-anaknya saat bermain, terutama di area yang berpotensi membahayakan seperti sungai dan daerah berair lainnya. Keselamatan anak adalah tanggung jawab bersama, dan kewaspadaan dapat mencegah terulangnya tragedi serupa.